GRESIK - Komandan Kodim 0817/Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S.Sos sebagai ketua IPSI Kabupaten Gresik membuat langkah dengan mengumpulkan Perguruan Pencak Silat Kabupaten Gresik dan perwakilan masing-masing pesilat untuk diberikan pengarahan serta pencerahan terkait aksi demo damai yang menggeruduk Polsek Balongpanggang semalam.
Sebanyak 17 Perguruan Pencak Silat dalam naungan IPSI Kab. Gresik berkumpul diberikan pengarahan oleh Perwira Kodim 0817/Gresik Lettu Inf Arif Hadiono bertempat di Lt. 2 Aula Makodim 0817/Gresik Jl. RA Kartini No 33 Kesemen Kec. Gresik Kab. Gresik. Minggu (12/3/2023).
Kejadian semalam belum diketahui secara pasti apa sebenarnya permasalahan yang terjadi sebelumnya hingga membuat ratusan pesilat menggeruduk Polsek Balongpanggang untuk menuntut Kapolsek meminta maaf. Selain itu, massa pesilat juga membuat gaduh di RS Walisongo, Gresik.
Menindaklanjuti permasalahan tersebut, dalam pengarahannya Lettu Inf Arif Hadiono yang mewakili Dandim 0817/Gresik memberikan arahan agar Perguruan pencak Silat dalam naungan IPSI Gresik harus bisa junjung tinggi dan jaga nama baik perguruan masing masing. Jika terjadi permasalahan agar tidak melakukan tindakan sendiri diluar kendali perguruan dan menyerahkan permasalahan kepada pihak-pihak yang berwenang.
Baca juga:
Kenangan Terindah Peserta AKS TNI AD 2022
|
"Apabila terjadi permasalahan di lapangan agar di koordinasikan dengan baik, sehingga tidak memicu tindakan anarkis. Perguruan pencak silat dalam naungan IPSI Gresik harus bisa menjadi contoh dan tauladan dalam kehidupan di masyarakat." kata Lettu Inf Arif Hadiono.
Terpisah, Dandim Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S.Sos mengatakan menyayangkan atas terjadinya kejadian semalam yang dilakukan oleh perguruan pencak silat.
"Sebelumnya, kita sudah mendeklarasi damai sebagai langkah nyata memupuk rasa persatuan, kerukunan dan kebersamaan yang diselenggarakan di Makodim 0817/Gresik. Alangkah ruginya apabila itu dirusak dengan tindakan-tindakan yang tidak seharusnya dilakukan. Oleh karenanya semua pihak diharapkan dapat menjaganya, " kata Dandim.
"Kejadian semalam sebagai pembelajaran bagi kita semua dan jangan sampai terjadi lagi. Marilah bersama-sama membangun dan menjaga kota Gresik yang Indah ini bisa damai dan lebih maju."pesan Dandim yang juga sebagai ketua IPSI Kab. Gresik.(Pen0817).