Babinsa Dukun Rutin Lakukan Pengecekan Sumber Air Bersih yang Mampu Mensuplai Seluruh Masyarakat Desa Wonokerto

GRESIK - Berbeda, Masyarakat Desa Wonokerto Rt.07 Rw.02 Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik tidak pernah mengalami krisis air walaupun dalam kondisi musim kemarau, pasalnya memiliki sumber air bersih yang melimpah sehingga dapat mensuplai kebutuhan masyarakat sekitar, Sabtu (8/7/2022).

Baca juga: Kasdam V/Brawijaya Pimpin Upacara Tradisi Pembaretan Siswa Dikjurtaif Gelombang II di Lapangan Pantai Jangkar Situbondo

Sumber air bersih langsung berasal dari tanah dalam proses pengeboran, kemudian air disedot menggunakan pompa sanyo dan dialirkan melalui pipa-pipa paralon ke seluruh rumah warga, dan fasilitas umum misalnya masjid ataupun mushola.

Walaupun telah memiliki sumber air bersih, perawatan pompa, kebersihan lokasi dan pengecekan secara rutin tetap dilakukan oleh bapak sulis selaku pengelola sumber air bersih, dengan didampingi oleh Babinsa Koramil 0817/16 Dukun, Koptu Muhlisin.

Baca juga: Danlanud Abdulrachman Saleh Hadiri Penyerahan Sertifikat Aset TNI AU dari Menteri ATR/BPN

Saat memastikan kondisi Sumber air bersih diwilayah binaanya, Koptu Muhlisin menuturkan, dengan memiliki sumber air bersih diharap masyarakat dapat memanfaatkannya dengan baik, dan ikut menjaga agar air yang mengaliri seluruh warga desa tetap lancar.

"Perawatan rutin memang dilakukan oleh Bapak Sulis selaku pengelola, tetapi masyarakat diharap bisa menggunakan air bersih dengan baik, dan bijak, karena air yang berasal dari tanah ini kualitasnya baik, tidak keruh, dan tidak bau, pasalnya ada beberapa desa yang lain kandungan air tanahnya tidak bagus, jadi saya rasa warga desa Wonokerto beruntung mempunyai sumber air bersih yang tidak kering walau musim kemarau tiba."tuturnya.

Baca juga: Menjelang Idul Adha, Serda Amir Fauzi Tinjau Peternakan Yang Menjadi Binaanya

Bersama Koptu Muhlisin, Bapak sulis menambahkan, "Bahwa sumber air bersih di desa wonokerto sudah dites oleh Dinas kesehatan dan dinyatakan layak dikonsumsi oleh masyarakat untuk memasak ataupun kebutuhan sehari-hari." ucapnya. (*)